Wisata Belanja Batik di Kampung Trusmi Cirebon

Wisata Belanja Batik di Kampung Trusmi Cirebon

Sebagai salah satu tujuan wisata di Jawa Barat, Kota yang berada di pesisir utara Pulau Jawa ini juga dikenal sebagai pusat industri batik yang cukup populer, letaknya berada di kampung Batik Trusmi. Trusmi sendiri adalah nama desa di kecamatan Plered, Kabupaten Cirebon, sekitar empat kilometer di sebelah barat Kota Cirebon.

Banyak para wisatawan lokal maupun mancanegara yang berkunjung ke tempat ini untuk membeli sebagai oleh-oleh favorit para traveler, karena sepanjang kawasan ini terdapat deretan toko dan pengrajin yang menjual aneka koleksi batik, berbagai papan nama toko nampak berjejer menghiasi setiap bangunan yang ada di tepi jalan. Munculnya berbagai toko ini tak lepas dari tingginya minat masyarakat terutama dari luar kota terhadap batik Cirebon. Harga yang ditawarkan pun beragam, mulai dari harga yang murah sampai harga yang mahal, tergantung dari kualitas batiknya itu sendiri.

Sejarah Batik Trusmi

Batik Trusmi berhasil menjadi ikon batik dalam koleksi kain nasional. Batik Cirebon sendiri termasuk golongan Batik Pesisir, namun juga sebagian batik Cirebon termasuk dalam kelompok batik keraton. Hal ini dikarenakan Cirebon memiliki dua buah keraton yaitu Keratonan Kasepuhan dan Keraton Kanoman, yang konon berdasarkan sejarah dari dua keraton ini muncul beberapa desain batik Cirebonan Klasik yang hingga sekarang masih dikerjakan oleh sebagian masyarakat desa Trusmi di antaranya seperti Mega Mendung, Paksinaga Liman, Patran Keris, Patran Kangkung, Singa Payung, Singa Barong, Banjar Balong, Ayam Alas, Sawat Penganten, Katewono, Gunung Giwur, Simbar Menjangan, Simbar Kendo, dan lain-lain.

Sedangkan nama Trusmi itu sendiri berawal dari peranan Ki Gede Trusmi, salah seorang pengikut setia Sunan Gunung Jati ini mengajarkan seni membatik sembari menyebarkan Islam.

 Share & Komentar

 Artikel lainnya